Sabtu, 26 Mei 2018

"BERBURU TERORIS, DALAM BAYANG-BAYANG ISLAMPHOBIYAH "


Fenomena ditetapkan-nya UU Penanggulangan Teroris. Merupakan babak baru dalam sejarah Bangsa Indonesia, yg dikenal ramah dan Agamis. Pertanyaan-nya... Apakah TERORIS memiliki Ciri "SARUNGAN" dan "PECI" Hitam berjanggut lebat atau tanpa janggut Dan Kumis tipis menawan, karena belakangan susah menggambarkan identiti Jelmaan terorisem .

Apakah Teroris Itu, Setiap mereka yg menggunakan simbol-simbol Agama berbalut "Reproduksi budaya" yg tanpa tahu apa makna dibalik peristiwa, sehingga dikatakan ini Dosa siapa.

Apakah, TERORIS Itu kalimat yg pantas dan hanya dilekatkan Kepada  " AGAMA ISLAM " semata... Kalau demikian, siapa Di antara kita yg mampu menjawab setiap Pertanyaan dihadapan "Allah Dan Rasulollah" yg berhak mengadili setiap orang yg menghancurkan Citra "Agama Islam" sebagai Agama "Rahmatan Lil 'Alamiin".

Atau Jangan-jangan Teroris adakah "Makhluk Jelmaan" karena mampu menghadirkan "Pasangan Keluarga" yg ter-hipnotis utk melakukan Penge-BOM-an, yg jujur kita harus katakan tidak pernah ada, hal serupa di Nusantara dari awal Kemerdekaan.

Ataukah Teroris, adalah Istilah yg saat ini lajim dilekatkan kepada kelompok-kelompok tertentu..???,, karena Teroris dan Radikalis memiliki Definisi yg berbeda dalam interpretasi Makna sevara Akademik.

Apakah, Kaum sarungan berbalut budaya seperti-hal-nya Santri, yang teguh memegang Nasehat Poro Kiyai dalam berbusana dan berperilaku Agama harus kena, akibat dari serentetan peristiwa yg belum tentu mereka tahu dan memahami makna dibalik peristiwa "Sungguh sadis negeri ini kalau demikian adanya".

Apakah ini semua akibat dari, banyak Ulama yg sudah tdk peduli terhadap membumi-nya "ISLAM NUSANTARA" Sehingga Kaum Radikalis berjubah Agama yg dangkal Ilmu-nya,  yg hidup dalam balutan hutang-piutang sehingga mudah direkrut jadi Teroris menghancurkan Peradaban Negeri Sendiri. " ITU ABU JAHANNAM " Nama-Nya.

Wahai Kaum Teroris, Kalaulah Engkau Jelmaan.. Dengar  Komitmen Kami utk Negeri " LAUTAN ITU JANGAN DIKIRA TAK BERTEPI, KAMI ANAK NEGERI TIDAK   BERDIRI SENDIRI" Kamu jual Kami Beli,

( Ingat Saudara2  KU, Allah Pasti akan membuka Tabir kebohongan " Mulkinal 'Aam" jangan bermain denga Penderitaan Anak Negeri, karena itu bagaikan Pedang yg menyayat diri sendiri. Oleh. Habib IDRUS AL HAMID Si Hitam Manis Pelipur Lara di Timur Nusantara. Dari Papua Utk INDONESI 28/05/2018 )..🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩☝🏽☝🏽☝🏽

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

" MUNGKINKAH INI POLITIK DOMINO JEBAKAN BATMAN, ALA RATNA SARUMPET "

Dr. HABIB IDRUS AL-HAMID. M. Si Rektor IAIN FATTAHUL MULUK PAPUA _____________________ Saudara-saudara KU. Terkadang kita harus berhen...